Pertumbuhan
adalah proses perubahan pada makhluk hidup yang berupa pertambahan ukuran
(volume, massa, dan tinggi)
Ciri pertumbuhan
adalah sel bertambah banyak, 2 selnya membesar, 3 bersifat irreversible.
Perkembangan
adalah proses menuju tercapainya kedewasaan pada masing-masing individu.
Ciri
perkembangan adalah
A.
Faktor
luar yang mempengaruhi pertumbuhan tumbuhan
1. Cahaya merupakan
factor utama sebagai sumber energy dalam fatosintesis untuk memproduksi tepung
atau karbohidrat, namun cahaya juga sebagai penghambat pertumbuhan meninggi
karena cahaya dapat mengurangi auksin.
2. Suhu
atau Temperatur, mempengaruhi pertumbuhan pada rproduksi tumbuhan . Perubahan
temperature dari dingin atau panas mempengaruhi kemampuan fotosintesis
,translokasi, respirasi, dan transpirasi.
3. Kelembaban
, kondisi lembab menyebabkan banyak air yang diserap tumbuhan dan lebih sedikit
yang di uapkan. Kondisi tersebut mendukung pemanjangan sel-sel.
4. Air
merupakan senyawa utama yang sangat dibutuhkan tumbuhan . Air berfungsi untuk
fotosintesis , mengatifkan reaksi enzimatik, menjaga kelembaban dan membantu
perkecambahan biji. Tanpa air reaksi kimia dalam sel tidak dapat berlangsung
sehingga mengakibatkan kematian tumbuhan.
5. Nutrisi
(makanan) merupakan bahan baku utama untuk organism dalam proses pertumbuhan
dan perkembangannya. Seperti
karbon,oksigen,hydrogen,nitrogen,sulfur,fosfor,kalsium,kalium,dan magnesium.
Jika tumbuhan kekurangan sebagian nutrisi itu maka akan mengalami defisien.
6. Oksigen,
berfungsi dalam reaksi metabolism tumbuhan karena oksigen penting dalam
respirasi yang menghasilkan energy.
7. Grafitasi,
Bila cahaya mempengaruhi arah tumbuhan tunas maka pengaruhi bumi akan
mempengaruhi pertumbuhan akar menuju ke pusat bumi. Arah gerak akar yang
membumi disebut Geotropisme.
B. Faktor
dalam yang mempengaruhi pertumbuhan tumbuhan.
1. Gen
, adalah sifat turunan yang dapat diturunkan pada krturunannya,Pembentukan
protein yang merupakan bagian dasar penyusun tumbuh-tumbuhan dikendalikan
secara langsung oleh gen.
2. Hormon,
adalah regulator pertumbuhan yang sangat esensial yang dibuat pada satu bagian
tumbuhan,sedangkan respons pertumbuhan terhadap hormone terjadi di bagian
tumbuhan lainnya. Misalnya: Akar,batang dan daun. Sedangkan hormon tumbuhan
(fitohormon) antara lain auksin,sitokinin,dan giberelin.
I.
Hormon pada tumbuhan
1. Auksin
Banyak
terdapat pada titik tumbuh batang (koleoptil) dan akar (koleoriza)
Fungsi
dalam
-
Pembentangan sel
-
Pembelahan sel
-
Merangsang pembentukan
buah dan bunga
-
Menyebabkan
pembengkakan batang
-
Merangsang akar lateral
dan akar luar
Teknologi
pemanfaatan auksin
-
Pemotongan ujung batang
bonsai
-
Partenokarpi
-
Pemberantasan gulma
2. Giberelin
Banyak
terdapat pada berbagai organ seperti akar, batang, tunas, daun, tunas-tunas
bunga, bintil akar buah dan jaringan kalus serta biji
Berfungsi
dalam
-
Merangsang atau memacu
aktifitas cambium
-
Berperan dalam
partenokalpi
-
Mempercepat tumbuhan
bunga
-
Merangsang pertumbuhan
lebih cepat tinggi dan normal
-
Diferensiasi akar
Teknologi
pemanfaatan
-
Menambah tinggi jagung
yang kerdil
-
Pada gandum untuk
mensintensis entim hidrolisispati
-
Pembuatan bonsai
3. Sitokinin
Banyak
terdapat pada jaringan pembuluh tumbuhan
Berfungsi
dalam
-
Merangsang pelebaran
daun
-
Memperkecil dominasi
apical
-
Menunda pengguguran
daun
-
Merangsang pertumbuhan
daun sehingga lebih cepat memanjang
Teknologi
pemanfaatan sitokinin
-
Pengawetan bunga dan
buah kultur jaringan
-
Perontokan bunga dan
buah
4. Asetilin
Banyak
terdapat pada buah yang sudah tua
Berfungsi
dalam
-
Mempercepat pemasakan
buah
-
Berperan dalm
pengguguran bunga dan daun
-
Menyebabkan pertumbuhan
batang kokoh dan tebal
Teknologi
pemanfaatan asetilin
-
Penggunaan karbit pada
pemasakan buah
-
Pengaruh etilen
terhadap pemasakan buah tomat
5. Asam
absisat
Banyak
terdapat pada batang daun dan biji
Berfungsi
dalam
-
Membantu pembentukan
zona absisi sehingga menyebabkan pengguguran daun,buah dan daun
-
Membantu penutupan
stomata daun untuk mengurangi penguapan
-
Mempertahankan diri
jika berada pada lingkungan yang tidak sesuai
6. Asam
traumalin
Banyak
terdapat pada cambium pada batang dikotil
-
Regenerasi sel pada
tumbuhan jika jaringan tumbuhan terluka
7. Kaulokalin
Banyak
terdapat pada jaringan maristem pada seluruh tumbuhan
Berfungsi
dalam
-
Merangsang pembentukan
batang
8. Filokalin
Banyak
terdapat pada jaringan meristem pada seluruh tubuh tumbuhan
Berfungsi
dalam
-
Merangsang pembentukan
daun
9. Antokalin
Banyak
terdapat pada jaringan meristem pada seluruh tubuh tumbuhan
Berfungsi
dalam
-
Merangsang pembentukan
bunga, batang dan akar tanaman mempunyai kemampuan untuk memperbaiki luka
10. Rizokalin
Banyak
terdapat pada jaringan meristem pada seluruh tubuh tumbuhan
Berfungsi
dalam
-
Merangsang pertumbuhan
akar rizokalin identik dengan vitamin B1
II. Jenis pertumbuhan
a. Pertumbuhan
primer
Terjadi
karena aktifitas auksin di ujung batang yang menyebabkan pertumbuhan memanjang
dan terjadi pada ujung batang dan ujung batang dan ujung akar dibedakan atas
ujung apical (atas) dan ujung lateral (samping). Berdasarkan aktivitasnya,
daerah pertumbuhan pada ujung akar dan batang dibedakan menjadi daerah
pembelahan , pemanjangan dan pematangan. Pada daerah pembelahan terdapat
sel-sel yang selalu aktif membelah. Daerah pemanjangan terdapat dibelakang
daerah pembelahan . Pada daerah pembelahan , sel-sel memanjang sampai sampai
lebih dari 10x panjang semula. Daerah pematangan berada didaerah paling
belakang dari daerah pertumbuhan sel-sel pada daerah pematangan mengalami
diferensiasi membentuk akar yang sebenarnya daun muda dan tunas laterl yang
akan menjadi cabang.
b. Pertumbuhan
sekunder
Terjadi
pada batang pertumbuhan membesar yang terjadi karena aktifitas cambium kearah
luar dan dalam . Kearah luar cambium membentuk floem dan kearah dalam membentuk
xylem.
3 comments:
Terima kasih atas informasinya
boom
Kumpulan Materi Bahasa Indonesia
Kumpulan Materi Biologi
Post a Comment