Peradaban adalah memiliki berbagai arti
dalam kaitannya dengan masyarakat manusia. Seringkali istilah ini digunakan
untuk merujuk pada suatu masyarakat yang "kompleks": dicirikan oleh
praktik dalam pertanian, hasil karya dan pemukiman, berbanding dengan budaya
lain, anggota-anggota sebuah peradaban akan disusun dalam beragam pembagian
kerja yang rumit dalam struktur hirarki sosial.
Istilah peradaban sering digunakan
sebagai persamaan yang lebih luas dari istilah "budaya" yang populer
dalam kalangan akademis. Dimana setiap manusia dapat berpartisipasi dalam
sebuah budaya, yang dapat diartikan sebagai "seni, adat istiadat,
kebiasaan ... kepercayaan, nilai, bahan perilaku dan kebiasaan dalam tradisi
yang merupakan sebuah cara hidup masyarakat". Namun, dalam definisi yang
paling banyak digunakan, peradaban adalah istilah deskriptif yang relatif dan
kompleks untuk pertanian dan budaya kota.
Peradaban dapat dibedakan dari budaya lain oleh kompleksitas dan organisasi
sosial dan beragam kegiatan ekonomi dan budaya.
Dalam sebuah pemahaman lama tetapi masih
sering dipergunakan adlah istilah "peradaban" dapat digunakan dalam
cara sebagai normatif baik dalam konteks sosial di mana rumit dan budaya kota
yang dianggap unggul lain "ganas" atau "biadab" budaya,
konsep dari "peradaban" digunakan sebagai sinonim untuk "budaya
(dan sering moral) Keunggulan dari kelompok tertentu." Dalam artian yang
sama, peradaban dapat berarti "perbaikan pemikiran, tata krama, atau
rasa". Masyarakat yang mempraktikkan pertanian secara intensif; memiliki
pembagian kerja; dan kepadatan penduduk yang mencukupi untuk membentuk
kota-kota. "Peradaban" dapat juga digunakan dalam konteks luas untuk
merujuk pada seluruh atau tingkat pencapaian manusia dan penyebarannya
(peradaban manusia atau peradaban global). Istilah peradaban sendiri sebenarnya
bisa digunakan sebagai sebuah upaya manusia untuk memakmurkan dirinya dan
kehidupannya. Maka, dalam sebuah peradaban pasti tidak akan dilepaskan dari
tiga faktor yang menjadi tonggak berdirinya sebuah peradaban. Ketiga faktor
tersebut adalah sistem pemerintahan, sistem ekonomi, dan IPTEK.
No comments:
Post a Comment